Elakkan Makanan Laut Yang Diawet
Ibu hamil disarankan untuk mengelakkan ikan yang telah diawet seperti ikan tongkol salai atau ikan masin kerana ia mungkin mengandungi bahan pengawet atau garam yang berlebihan. Kandungan garam yang tinggi boleh menyebabkan tekanan darah meningkat, yang membahayakan kesihatan ibu dan janin.
Menguatkan Sistem Imun
Selain protein, ikan tongkol mengandungi vitamin dan mineral lain seperti zink dan selenium, yang membantu meningkatkan sistem imun ibu hamil, melindungi daripada jangkitan dan penyakit semasa kehamilan.
Walaupun ikan tongkol mempunyai banyak manfaat, ibu hamil dinasihatkan untuk mengehadkan pengambilan kerana ikan ini boleh mengandungi merkuri. Pastikan jumlah yang diambil adalah sederhana dan berpandukan nasihat doktor.
Waspada Kandungan Merkuri
Walaupun ikan tongkol menawarkan pelbagai manfaat kesihatan, terdapat kebimbangan yang sering dikaitkan dengan ikan ini, iaitu kandungan merkuri. Merkuri ialah logam berat yang boleh membahayakan sistem saraf janin jika diambil dalam jumlah yang berlebihan.
Menurut kajian, ikan-ikan yang bersaiz besar dan hidup lebih lama seperti ikan tongkol cenderung mengandungi lebih banyak merkuri berbanding ikan yang lebih kecil.
Pengambilan merkuri yang berlebihan semasa hamil boleh memberi kesan negatif kepada perkembangan otak dan sistem saraf bayi. Oleh itu, penting untuk ibu hamil mengawal pengambilan ikan tongkol agar tidak mengambilnya secara berlebihan.
Manfaat Ikan Tongkol Pada Ibu Hamil
Walaupun terdapat kebimbangan tentang kandungan merkuri dalam ikan tongkol, ia tetap mengandungi banyak nutrien penting yang bermanfaat untuk ibu hamil. Berikut adalah beberapa manfaat kesihatan ikan tongkol untuk ibu mengandung:
Cara Pengambilan Ikan Tongkol Yang Selamat
Cara penyediaan ikan juga memainkan peranan penting dalam memastikan keselamatan makanan untuk ibu hamil. Berikut adalah beberapa tips penyediaan ikan tongkol yang sihat dan selamat untuk ibu hamil:
Apa Itu Ikan Tongkol Untuk Ibu Hamil?
Ikan tongkol untuk ibu hamil atau mackerel tuna adalah sejenis ikan yang banyak ditemui di perairan tropika termasuk Malaysia.
Ia dikenali dengan dagingnya yang padat dan rasanya yang sedikit manis. Dalam masakan tradisional seperti nasi dagang di Pantai Timur, ikan tongkol sering dijadikan lauk utama.
Ikan ini kaya dengan protein dan pelbagai nutrien penting, tetapi terdapat juga kebimbangan mengenai kandungan merkuri yang mungkin ada dalam jenis ikan ini.
Alternatif Ikan Lain Untuk Ibu Hamil
Bagi ibu hamil yang masih bimbang tentang pengambilan ikan tongkol, terdapat banyak alternatif ikan lain yang selamat dan kaya dengan nutrien. Antara ikan yang rendah merkuri dan selamat untuk ibu hamil termasuklah:
Ikan-ikan ini juga kaya dengan Omega-3, protein, dan vitamin, menjadikannya pilihan yang baik untuk diet ibu hamil.
Kesimpulannya, ikan tongkol untuk ibu hamil boleh menjadi sebahagian daripada diet yang sihat, tetapi pengambilan perlu dikawal dengan baik.
Ikan ini kaya dengan protein, Omega-3, dan pelbagai vitamin serta mineral yang penting untuk kesihatan ibu dan perkembangan bayi. Namun, kandungan merkuri yang ada dalam ikan tongkol memerlukan ibu hamil mengehadkan pengambilannya kepada dua hidangan seminggu.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Peringatan: Anda tidak dibenarkan menyiar artikel ini di mana-mana laman web atau status Facebook yang lain, tanpa pemberian kredit dan pautan yang tepat lagi berfungsi pada artikel asal di laman theAsianparent Malaysia
Di theAsianparent Malaysia, penting bagi kami untuk membekalkan anda maklumat yang betul, penting dan tepat pada masanya. Tetapi ini tidak berfungsi sebagai alternatif untuk nasihat perubatan atau rawatan perubatan. theAsianparent Malaysia tidak bertanggungjawab terhadap mereka yang memilih untuk mengambil ubat berdasarkan maklumat daripada laman web kami. Jika anda mempunyai sebarang keraguan, kami mengesyorkan agar anda berunding dengan doktor anda untuk mendapatkan maklumat yang lebih jelas.
Baca juga: Bayi Besar Dari Usia Kandungan: Ketahui Punca, Ciri-Ciri & Komplikasi Yang Mungkin Berlaku
Baca juga: Simptom GDM Ibu Mengandung, Risiko, Komplikasi Dan Cara Mengatasi Yang Perlu Anda Tahu!
Baca juga: Air Kelapa Untuk Ibu Hamil Trimester 3, Ia Bantu Kurangkan Kejang Kaki, Atasi Sembelit
Ada isu keibubapaan yang buat anda risau? Jom baca artikel atau tanya dan dapat terus jawapan dalam app theAsianparent kami! Download theAsianparent Community di iOS dan Android sekarang!
Tips Makan Sehat, dr Zaidul Akbar : Beli Ikan Langsung Dimasak Jangan Dibekuin
SERAMBINEWS.COM - Ahli kesehatan yang juga seorang pendakwah, dr Zaidul Akbar membagikan tips sehat mengonsumsi ikan.
Sajian ikan selalu menjadi menu yang menarik untuk dinikmati bersama keluarga di rumah.
Ikan bisa diolah menjadi aneka resep apa saja yang menjadi favorit banyak orang.
Tak hanya itu, ikan juga menjadi sumber protein yang kaya akan beragam vitamin dan mineral.
Hanya saja, bayak ikan yang sering dijual di pasar dalam kondisi sudah tidak segar.
Untuk itu, pendakwah sekaligus praktisi medis Zaidul Akbar mengungkap tips sederhana agar mampu mendapatkan ikan segar sekaligus baik untuk kesehatan tubuh.
Baca juga: Benarkah Konsumsi Kunyit Bikin Rahim Kering? dr Zaidul Akbar: Orang Jaman Sekarang Banyak Was-wasnya
Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official, Sabtu (31/12/2022), dr Zaidul Akbar menyarankan, jika anda membeli ikan di pasar, ikan tersebut langsung diolah menjadi masakan jangan dibekukan lagi di kulkas.
"Kalau mau makan ikan, beli ikan langsung dimasak jangan dibekuin," katanya.
Namun jika anda ingin membekukan ikan, sebaiknya beli ikan yang sudah beku dari awal. Ikan beku ini bisa anda dapatkan pada penjual ikan beku.
Biasanya, ikan-ikan ini berasal dari ikan segar yang langsung diperoleh dari nelayan dan langsung dibekukan.
"Kalau mau ikannya dibekuin, sekalian yang dari awal ikan itu udah dibekuin. Sekarang pabrik dan perusahaan yang memang bikin ikan beku dari awal, ikannya ditangkap kemudian ikan langsung dibekuin, nah ini boleh buat disetok di kulkas," sambungnya.
Baca juga: Gak Usah Minder Lagi, dr Zaidul Akbar Bagikan Cara Hilangkan Bau Ketiak dengan Jeruk Nipis
Menurut dr Zaidul Akbar, tips ini digunakan agar anda bisa mendapat manfaat kesegaran dari ikan sehingga bermanfaat untuk mendukung kesehatan tubuh.
"Misalnya anda pengen makan gurame, yaudah pergi ke pasar beli gurame segar dan langsung masak, jangan dibekuin, cara ini agar dapat freshnya ikan tadi kecuali memang sengaja mau beli yang beku, tapi yang paling bagus ikan segar kalau dapat," pungkasnya.
Kendati bermanfaat, Food and Drug Administration menyarankan ibu untuk makan ikan secukupnya.
Sebab beberapa ikan, termasuk ikan tongkol, memiliki kandungan zat merkuri yang dapat membahayakan ibu dan janin.
"Namun karena ikan tongkol tergolong 'oily fish' yang rentan terkontaminasi polutan seperti merkuri, dioksin, polychlorinated biphenyls (PCBs), maka jumlah konsumsinya dibatasi. Sebaiknya 1-2 kali dalam seminggu, porsinya tidak lebih dari 12 ons," ungkap dr. Devia Irine.
Dampak buruk merkuri bagi janin adalah sebagai berikut:
Artikel Lainnya: Mau Tingkatkan Kesuburan, Cobalah Makan Ikan
Selain bahaya merkuri, dr. Devia Irine mengimbau agar bumil membeli ikan dalam kondisi yang masih segar dan dimasak matang.
"Jika memang punya riwayat alergi ikan tongkol, sebaiknya dihindari mengonsumsi ikan jenis ini," tambahnya.
Nah, sudah tahu, kan, manfaat tongkol yang memang baik dan berkhasiat untuk ibu hamil?
Pastikan takaran porsinya sesuai, ibu tidak ada riwayat alergi, dan ikan dikonsumsi matang ya agar tak jadi bumerang untuk kesehatan.
Apabila ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut tentang manfaat ikan tongkol, konsultasi dengan dokter menggunakan fitur LiveChat di aplikasi Klikdokter.
Kendati bermanfaat, Food and Drug Administration menyarankan ibu untuk makan ikan secukupnya.
Sebab beberapa ikan, termasuk ikan tongkol, memiliki kandungan zat merkuri yang dapat membahayakan ibu dan janin.
"Namun karena ikan tongkol tergolong 'oily fish' yang rentan terkontaminasi polutan seperti merkuri, dioksin, polychlorinated biphenyls (PCBs), maka jumlah konsumsinya dibatasi. Sebaiknya 1-2 kali dalam seminggu, porsinya tidak lebih dari 12 ons," ungkap dr. Devia Irine.
Dampak buruk merkuri bagi janin adalah sebagai berikut:
Artikel Lainnya: Mau Tingkatkan Kesuburan, Cobalah Makan Ikan
Selain bahaya merkuri, dr. Devia Irine mengimbau agar bumil membeli ikan dalam kondisi yang masih segar dan dimasak matang.
"Jika memang punya riwayat alergi ikan tongkol, sebaiknya dihindari mengonsumsi ikan jenis ini," tambahnya.
Nah, sudah tahu, kan, manfaat tongkol yang memang baik dan berkhasiat untuk ibu hamil?
Pastikan takaran porsinya sesuai, ibu tidak ada riwayat alergi, dan ikan dikonsumsi matang ya agar tak jadi bumerang untuk kesehatan.
Apabila ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut tentang manfaat ikan tongkol, konsultasi dengan dokter menggunakan fitur LiveChat di aplikasi Klikdokter.
Kendati bermanfaat, Food and Drug Administration menyarankan ibu untuk makan ikan secukupnya.
Sebab beberapa ikan, termasuk ikan tongkol, memiliki kandungan zat merkuri yang dapat membahayakan ibu dan janin.
"Namun karena ikan tongkol tergolong 'oily fish' yang rentan terkontaminasi polutan seperti merkuri, dioksin, polychlorinated biphenyls (PCBs), maka jumlah konsumsinya dibatasi. Sebaiknya 1-2 kali dalam seminggu, porsinya tidak lebih dari 12 ons," ungkap dr. Devia Irine.
Dampak buruk merkuri bagi janin adalah sebagai berikut:
Artikel Lainnya: Mau Tingkatkan Kesuburan, Cobalah Makan Ikan
Selain bahaya merkuri, dr. Devia Irine mengimbau agar bumil membeli ikan dalam kondisi yang masih segar dan dimasak matang.
"Jika memang punya riwayat alergi ikan tongkol, sebaiknya dihindari mengonsumsi ikan jenis ini," tambahnya.
Nah, sudah tahu, kan, manfaat tongkol yang memang baik dan berkhasiat untuk ibu hamil?
Pastikan takaran porsinya sesuai, ibu tidak ada riwayat alergi, dan ikan dikonsumsi matang ya agar tak jadi bumerang untuk kesehatan.
Apabila ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut tentang manfaat ikan tongkol, konsultasi dengan dokter menggunakan fitur LiveChat di aplikasi Klikdokter.
Kendati bermanfaat, Food and Drug Administration menyarankan ibu untuk makan ikan secukupnya.
Sebab beberapa ikan, termasuk ikan tongkol, memiliki kandungan zat merkuri yang dapat membahayakan ibu dan janin.
"Namun karena ikan tongkol tergolong 'oily fish' yang rentan terkontaminasi polutan seperti merkuri, dioksin, polychlorinated biphenyls (PCBs), maka jumlah konsumsinya dibatasi. Sebaiknya 1-2 kali dalam seminggu, porsinya tidak lebih dari 12 ons," ungkap dr. Devia Irine.
Dampak buruk merkuri bagi janin adalah sebagai berikut:
Artikel Lainnya: Mau Tingkatkan Kesuburan, Cobalah Makan Ikan
Selain bahaya merkuri, dr. Devia Irine mengimbau agar bumil membeli ikan dalam kondisi yang masih segar dan dimasak matang.
"Jika memang punya riwayat alergi ikan tongkol, sebaiknya dihindari mengonsumsi ikan jenis ini," tambahnya.
Nah, sudah tahu, kan, manfaat tongkol yang memang baik dan berkhasiat untuk ibu hamil?
Pastikan takaran porsinya sesuai, ibu tidak ada riwayat alergi, dan ikan dikonsumsi matang ya agar tak jadi bumerang untuk kesehatan.
Apabila ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut tentang manfaat ikan tongkol, konsultasi dengan dokter menggunakan fitur LiveChat di aplikasi Klikdokter.
Kendati bermanfaat, Food and Drug Administration menyarankan ibu untuk makan ikan secukupnya.
Sebab beberapa ikan, termasuk ikan tongkol, memiliki kandungan zat merkuri yang dapat membahayakan ibu dan janin.
"Namun karena ikan tongkol tergolong 'oily fish' yang rentan terkontaminasi polutan seperti merkuri, dioksin, polychlorinated biphenyls (PCBs), maka jumlah konsumsinya dibatasi. Sebaiknya 1-2 kali dalam seminggu, porsinya tidak lebih dari 12 ons," ungkap dr. Devia Irine.
Dampak buruk merkuri bagi janin adalah sebagai berikut:
Artikel Lainnya: Mau Tingkatkan Kesuburan, Cobalah Makan Ikan
Selain bahaya merkuri, dr. Devia Irine mengimbau agar bumil membeli ikan dalam kondisi yang masih segar dan dimasak matang.
"Jika memang punya riwayat alergi ikan tongkol, sebaiknya dihindari mengonsumsi ikan jenis ini," tambahnya.
Nah, sudah tahu, kan, manfaat tongkol yang memang baik dan berkhasiat untuk ibu hamil?
Pastikan takaran porsinya sesuai, ibu tidak ada riwayat alergi, dan ikan dikonsumsi matang ya agar tak jadi bumerang untuk kesehatan.
Apabila ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut tentang manfaat ikan tongkol, konsultasi dengan dokter menggunakan fitur LiveChat di aplikasi Klikdokter.
Pastikan Ikan Tongkol Betul-Betul Masak
Elakkan makan ikan mentah atau separuh masak seperti dalam hidangan sushi atau sashimi. Ikan yang tidak dimasak dengan betul mungkin mengandungi bakteria atau parasit yang boleh menyebabkan jangkitan kepada ibu dan janin.
Pastikan ikan tongkol dimasak sepenuhnya dengan suhu dalaman sekurang-kurangnya 63°C untuk membunuh kuman berbahaya.
Menggunakan eco enzyme untuk membersihkan sayuran dan buah-buahan
Pembuatan eco enzyme dapat menggunakan kulit buah-buahan untuk menciptakan bakteri yang baik. Menggunakan eco enzyme untuk membersihan sayuran dan buah-buahan dapat mengangkat logam berat pada sayur dan buah yang bagus untuk kesehatan mama dan janin.
Selain itu, terdapat juga classic enzyme yang dapat dikonsumsi untuk diminum karena mampu menambah bakteri baik di dalam tubuh sehingga dapat melancarkan pencernaan.
Jika eco enzyme merupakah hasil fermentasi dari kulit buah-buahan, maka classic enzyme ini terbuat dari dagingnya. Classic enzyme merupakan minuman yang terbuat dari hasil fermentasi buah-buahan segar. Minuman ini bagus untuk kesehatan, terutama untuk pencernaan.
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama kehamilan, ibu hamil membutuhkan asupan nutrisi yang cukup untuk dirinya sendiri dan janin yang sedang dikandung.
Para ahli merekomendasikan ibu hamil agar mengonsumsi makanan dan minuman yang banyak mengandung kalsium, asam folat, zat besi, dan protein untuk memberikan nutrisi yang baik dan dibutuhkan bayi untuk tumbuh kembangnya.
Untuk membantu Mama, di bawah ini Popmama.com telah merangkum panduan makan yang baik untuk ibu mamil menurut dr. Zaidul Akbar. Yuk, ikuti panduannya!